Tanjung Kemala,Lubai Muara Enim

    Desa Tanjung Kemala Lubai terletak di perbatasan Kabupaten Muara Enim dan Ogan Ilir , Tanjung Kemala adalah desa yang sangat strategis , Mayoritas penduduknya adalah petani karet dan bercocok tanam , di desa ini banyak terdapat pertambangan minyak  PT. Pertamina sedikitnya terdapat 15 lokasi pengeboran minyak, desa Tanjung Kemala adalah desa terakhir dari kecamatan Lubai, di Tanjung Kemala terdapat sungai yang terbentang panjang dan luas nama sungai tersebut adalah sungai Lubai, yang mengalir hingga menembus sungai musi.
     Lubai itu sangat luas selain desa Tanjung Kemala ada pula desa-desa yang lainnya, seperti desa Gunung Raja, Jiwa Baru, Pagar Gunung, Kota Baru, dan Beringin,  Air Asam, Aur , Karang Agung, Karang Mulia, Karang Sari, Mulia Sari, Lecah, Lubai Persada, Lubai Makmur, Lubai Menanti, Pagar Dewa, Prabu Menang, Sumber Asri, Sumber Mulia, Suka Merindu,
     Bahasa Lubai sehari adalah bahasa Melayu yaitu bahasa Indonesia dialek akhiran e kemana menjadi kemane. Sudah menjadi sude. Kata Lubai diambil dari sebuah nama sungai yang mengaliri sepanjang Desa-desa tersebut diatas. Penulis pernah menemukan Sungai Lubai di negeri Serawak Malaysia. Bahasa lubai ada persamaan dengan bahasa Malaysia. Populasi Orang Lubai asli keturunan Lubai dan pendatang : 42.419 Jiwa yang berdomisi di Kecamatan Lubai, Kab. Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan. Pupolasi orang Lubai, di perantau : 10.000 jiwa yang menyebar di seluruh Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar

Design by WPThemesExpert | Blogger Template by Blogger Templates Gallery